More
    BerandaEkonomiPemkab Lamongan Cek Takaran Minyakita di Pasar Tradisional

    Pemkab Lamongan Cek Takaran Minyakita di Pasar Tradisional

    Penulis

    Tanggal

    Kategori

    Surabaya 11 Maret 2025 | Draft Rakyat Newsroom – Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lamongan melakukan pengecekan takaran Minyakita yang beredar di Pasar Tradisional sesuai dengan volume label, Senin (10/3/2025).

    Pengecekan yang dilakukan bersama tim gabungan satgas pangan dan Polres Lamongan di Pasar Sidoharjo, Pasar Babat, dan Pasar Sukodadi, ditemukan adanya ketidaksesuaian takar yang tertera pada label di salah satu toko di Pasar Sidoharjo. 


    “Salah satu toko tadi kita jumpai menjual Minyakita dengan kemasan 1 liter. Setelah kita ukur, ternyata volume isinya tidak sampai 1 liter (800 mililiter),” tutur Kepala Disperindag Lamongan, Anang Taufik dalam keterangan pers.

    Untuk menindaklanjuti kecurangan ini, Disperindag meminta pedagang untuk tidak menjual ke konsumen. 

    “Kita sudah buatkan berita acara, minyak yang kemasannya tidak sesuai, tidak boleh dijual dulu,” katanya.

    Sedangkan, sampel yang diambil di toko maupun di pasar lain dipastikan telah sesuai takar volume label. Disperindag bersama tim satgas pangan juga akan menelusuri produsen Minyakita yang berlaku curang. 

    Sementara itu, selama bulan Ramadan ketersediaan Minyakita di pasar tradisional dalam kondisi aman. “Stok aman terkendali, khusus Minyakita. Untuk minyak goreng brand lain stock melimpah,” imbuhnya.

    Namun, harga Minyakita yang beredar berada di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah yakni dari HET Rp15.700/liter dijual Rp17.000/liter.

    “Di tingkat pengecer di Pasar Sidoarjo d jual dengan harga Rp17.000, ini kemungkinan karena ada biaya lainnya sehingga harga jualnya di atas HET,” pungkasnya. (idc)

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini
    Captcha verification failed!
    Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

    Artikel Terbaru