More
    BerandaEkonomiKolaborasi BPR Jatim dan GP Ansor Perluas Akses Modal

    Kolaborasi BPR Jatim dan GP Ansor Perluas Akses Modal

    Penulis

    Tanggal

    Kategori

    Surabaya 13 April 2025 | Draft Rakyat Newsroom – PT BPR Jatim (Perseroda) atau dikenal Bank UMKM Jatim dan Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Timur resmi menjalin kerja sama strategis melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) pada Ahad, 13 April 2025. Kerja sama ini bertujuan untuk memperluas akses pembiayaan bagi kader GP Ansor yang bergerak di sektor UMKM dan pertanian, serta memberikan solusi finansial yang lebih mudah dan terjangkau bagi masyarakat Jawa Timur.

    Plt. Direktur Utama PT BPR Jatim (Perseroda), Irwan Eka Wijaya, menyatakan bahwa kolaborasi ini menjadi langkah nyata Bank UMKM Jatim dalam memperluas akses layanan keuangan inklusif bagi komunitas pemuda dan pelaku UMKM. “Kami menyambut baik kerja sama ini, karena sejalan dengan misi kami untuk hadir di tengah masyarakat dan mendukung pelaku usaha mikro serta komunitas keagamaan yang produktif,” ujarnya.

    Penandatanganan MoU ini merupakan bentuk komitmen Bank UMKM Jatim dalam mendukung pemberdayaan ekonomi kerakyatan di Jawa Timur. Dengan semakin berkembangnya sektor UMKM dan pertanian, akses ke pembiayaan menjadi salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh para pelaku usaha, terutama mereka yang berada di daerah-daerah dengan keterbatasan akses ke lembaga keuangan.

    Program Pembiayaan Berbunga Rendah untuk Pelaku UMKM dan Petani

    Plt. Direktur Utama PT BPR Jatim (Perseroda), Irwan Eka Wijaya, mengungkapkan kerja sama ini sangat penting untuk memberikan alternatif pembiayaan yang lebih ramah bagi pelaku UMKM dan petani di Jawa Timur. “Bank UMKM Jatim memiliki berbagai program kredit berbunga rendah yang dirancang untuk mendukung pengembangan UMKM dan pertanian, seperti Program Kredit Sejahtera (Prokesra) dengan bunga hanya 3% per tahun, Kredit Dagulir dengan bunga 4%, serta Program Kredit Petani Jatim yang hanya dikenakan bunga 6% per tahun. Kami percaya, akses yang mudah dan bunga yang rendah akan membantu pelaku usaha untuk berkembang,” ujar Irwan.

    Kolaborasi BPR Jatim dan GP Ansor Perluas Akses Modal

    Program Kredit Sejahtera (Prokesra) dirancang khusus untuk mendukung UMKM di pedesaan yang membutuhkan modal usaha dengan bunga yang sangat ringan. Sementara itu, Kredit Dagulir dan Kredit Petani Jatim berfokus pada pemberdayaan usaha mikro dan petani dengan bunga yang sangat kompetitif. Bank UMKM Jatim memastikan bahwa proses pengajuan kredit ini mudah dan tidak berbelit-belit, sehingga dapat dijangkau oleh masyarakat luas.

    Literasi Keuangan dan Sosialisasi Layanan Perbankan

    Selain memberikan pembiayaan, kerja sama ini juga mencakup program literasi keuangan dan sosialisasi layanan perbankan untuk para kader GP Ansor. Salah satu tujuan dari kolaborasi ini adalah untuk meningkatkan pemahaman tentang pengelolaan keuangan yang baik dan benar, agar para kader bisa memanfaatkan layanan perbankan dengan lebih bijak. Dengan demikian, diharapkan pelaku UMKM dan petani dapat mengelola usaha mereka dengan lebih efisien dan berkelanjutan.

    Mustafa Saffril, Ketua PW GP Ansor Jatim, menyambut baik kerja sama ini. Menurutnya, akses ke pembiayaan yang mudah dan terjangkau sangat penting untuk membantu kader Ansor yang selama ini banyak terlibat dalam sektor UMKM dan pertanian. “Sebagian besar anggota GP Ansor adalah pelaku UMKM dan petani. Dengan adanya kerja sama ini, mereka kini memiliki alternatif yang lebih aman dan murah dibandingkan dengan pinjaman online yang sering kali memberatkan,” jelas Mustafa.

    Irwan menjelaskan Bank UMKM Jatim berkomitmen untuk tidak hanya mendukung sektor bisnis, tetapi juga membantu memperbaiki kondisi sosial di masyarakat. Nota Kesepahaman ini berlaku selama satu tahun, mulai dari tanggal 13 April 2025 hingga 13 April 2026, dengan kemungkinan perpanjangan jika hasil evaluasi menunjukkan perkembangan yang positif.

    “Kerja sama ini diharapkan tidak hanya terbatas pada satu tahun, tetapi dapat terus berkembang dan memberikan dampak jangka panjang bagi perekonomian Jawa Timur,” kata Irwan. (her)

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini
    Captcha verification failed!
    Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

    Artikel Terbaru