More
    BerandaUncategorizedTunjukkan Kontribusi Nyata, ITS Naikkan Posisi Pemeringkatan Internasional

    Tunjukkan Kontribusi Nyata, ITS Naikkan Posisi Pemeringkatan Internasional

    Penulis

    Tanggal

    Kategori

    Surabaya 20 Juni 2025 | Draft Rakyat Newsroom – Dalam meningkatkan reputasinya di tingkat internasional, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus melejit di bidang pendidikan dan riset. Hal tersebut dibuktikan dengan peringkat ITS di posisi 509 menurut Quacquarelli Symonds (QS) World University Rankings (WUR) 2026 dan 201 – 300 menurut Times Higher Education (THE) Impact Rankings 2025.

    Kepala Kantor Penjaminan Mutu (KPM) ITS Prof Dr Ir Sri Gunani Partiwi MT menjelaskan, pada QS WUR 2026 ini ITS naik 76 peringkat dari sebelumnya, yakni dari posisi 585 menjadi 509. Atas pencapaian ini, ITS pun menempati peringkat ke-6 sebagai perguruan tinggi terbaik di Indonesia. “Peningkatan posisi ITS di peringkat QS WUR 2026 kali ini cukup signifikan dibandingkan posisi sebelumnya,” tuturnya bangga.

    Dalam pencapaian ini, ITS berhasil mendapatkan skor keseluruhan sebesar 31,9. Dengan rincian penilaian indikator skor International Faculty 69,6; Faculty Student Ratio 62,1; Employer Reputation 60,2; Sustainability 52,5; International Research Network 27,6; Academic Reputation 27,4; Employment Outcomes 17; International Student 11,9; dan Citations per Faculty 2,7.

    Perbandingan indikator QS 2026 dan THE Impact Rankings 2025 pada kategori World University Rankings (WUR)
    Perbandingan indikator QS 2026 dan THE Impact Rankings 2025 pada kategori World University Rankings (WUR)

    Lebih lanjut, Nani menjelaskan, dalam penilaian tersebut terdapat pembobotan, yaitu Academic Reputation sebesar 30 persen, Citations per Faculty sebesar 20 persen, Employer Reputation 15 persen, Faculty Student Ratio sebesar 10 persen, dan pembobotan indikator lainnya sebesar 5 persen. “Demi meningkatkan kualitas di QS WUR selanjutnya, ITS akan berfokus pada bobot penilaian yang besar tanpa mengesampingkan bobot lainnya,” jelasnya penuh semangat.

    Melanjutkan Nani, Kepala Unit Reputasi Institusi KPM ITS Sarah Cahyadini ST MT PhD menjelaskan, ITS fokus membangun relasi dengan universitas asing melalui program riset dan inovasinya. Tak hanya universitas asing, ITS juga menjalin hubungan dengan pemerintah dan industri sebagai kontribusi nyata ITS di masyarakat. “Upaya ini menjadi salah satu strategi kita dalam membangun reputasi baik di kancah nasional maupun internasional,” ungkapnya.

    Tak hanya QS WUR, ITS juga meraih peringkat 201 – 300 di skala internasional dan peringkat ke-6 di Indonesia berdasarkan pemeringkatan THE Impact Ranking 2025. Berbeda dengan QS, penilaian THE diukur melalui kontribusi perguruan tinggi terhadap 17 poin Sustainable Development Goals (SDGs). “Namun QS dan THE mempunyai kategori WUR yang sama, hanya pembobotan di indikatornya yang berbeda,” jelasnya.

    Lebih lanjut, pada pemeringkatan THE Impact Rankings, ITS menunjukkan performa unggul terhadap lima poin SDGs. Yaitu poin ke-1 tentang Tanpa Kemiskinan, poin ke-6 tentang Air Bersih dan Sanitasi Layak, poin ke-7 tentang Energi Bersih dan Terjangkau, poin ke-8 tentang Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta poin ke-15 tentang Ekosistem Darat. Capaian ini hasil dari kerja keras seluruh sivitas akademika ITS dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan.

    Dosen Departemen Arsitektur ITS tersebut juga memaparkan, strategi ITS ke depannya dalam menguatkan posisinya di kancah internasional adalah melakukan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), melalui perbaikan penulisan hasil riset sivitas dan memperluas relasi seperti melakukan hibah riset bersama. “Kami juga akan lebih intensif menghubungkan nilai SDGs dengan kurikulum, riset, dan pengabdian masyarakat,” tuturnya. Pencapaian ini telah menjadi bukti nyata bahwa ITS terus berkembang menjadi kampus yang diakui secara nasional maupun global melalui kualitas pendidikannya, kolaborasi riset, dan dampak inovasi yang meluas. “Pemeringkatan ini adalah wadah bagi perguruan tinggi, khususnya ITS, untuk berkembang dari masa ke masa,” ujarnya. (naf)

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini
    Captcha verification failed!
    Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

    Artikel Terbaru