More
    BerandaUncategorizedBersama UNESCO, Bupati Ipuk Paparkan Ijen Golden Route di Indonesia's Geopark Leader...

    Bersama UNESCO, Bupati Ipuk Paparkan Ijen Golden Route di Indonesia’s Geopark Leader Forum

    Penulis

    Tanggal

    Kategori

    Surabaya 3 Desember 2025 | Draft Rakyat Newsroom – Perkembangan Geopark Ijen yang telah menjadi perhatian dunia, membuat Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani diminta untuk menjadi pembicara dan memaparkan berbagai program Geopark Ijen, di Indonesia’s Geopark Leader Forum: Building Knowledge for Indonesia’s Geopark Development, di Kementerian Bappenas, Rabu (3/12/2025).

    Dalam forum tersebut, Ipuk menjadi pembicara bersama Dr. Özlem Adiyaman Lopes, Programme Specialist, International Geoscience and Geoparks Programme, UNESCO;  Prof. Dr. Michael Goutama, Penasihat Menteri PPN/Bappenas/Ketua KADIN Komite Singapore;  Leonardo A. A. Teguh Sambodo, Deputi Bidang Pangan, Sumber Daya Alam, dan Lingkungan Hidup. Kementerian PPN/Bappenas, serta Lalu Muhammad Iqbal, Gubernur Nusa Tenggara Barat.

    Ipuk mengatakan meski kawasan Geopark tidak semua kewenangan pemerintah daerah, melainkan banyak yang berada di wilayah Kementerian dan BKSDA, namun Banyuwangi berupaya mencari manfaat bagaimana keberadaan Geopark Ijen berdampak pada kesejahteraan masyarakat Banyuwangi.

    “Kami jadikan Geopark Ijen promosi. Kami buat beragam event sport tourism dan seni budaya, agar masyarakat Banyuwangi mendapat manfaat dari Geopark Ijen,” kata Ipuk.

    Banyuwangi menggelar beragam sport tourism bahkan berskala internasional seperti Tour dr Banyuwangi Ijen, Ijen Geopark Downhilll, Ijen Green Trail Run, serta beragam atraksi seni budaya seperti Jazz Gunung Ijen, Musik Tepi Sawah, dan beragam event lainnya.

    Bahkan untuk mengenalkan lebih luas keelokan kawasan Ijen, Ipuk telah meluncurkan program Ijen Golden Route. 

    Program ini mengolaborasikan seluruh potensi yang ada Ijen. Menelusuri destinasi wisata hidden gem di kawasan kaki Gunung Ijen yang ada dan dikelola masyarakat Banyuwangi .

    Ada beragam destinasi yang terangkum dalam Ijen Golden Route. Mulai dari aneka wisata alam, kuliner lokal, cafe yang instagramble, hingga tempat staycation yang keren hingga yang etnik, memadukan keindahan alam dan keluhuran budaya. Banyuwangi juga menggandeng seniman dan budayawan di berbagai atraksi wisata. 

    “Semua kita berdayakan dan kolaborasikan. Program ini bertujuan agar pelaku wisata, UMKM, seniman, budayawan, dan masyarakat Banyuwangi mendapat manfaat dari Ijen,” kata Ipuk.

    Bahkan berkat beragam program tersebut, Desa Adat Osing Kemiren yang juga merupakan salah satu kawasan Geopark Ijen, ditetapkan menjadi bagian Jaringan Desa Wisata Terbaik Dunia, The Best Tourism Villages Upgrade Programme 2025, oleh United Nations Tourism (UN Tourism) – Badan Pariwisata PBB.

    Apa yang dilakukan Banyuwangi diapresiasi Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal. Menurutnya Banyuwangi mampu mengelola potensi untuk kesejahteraan masyarakatnya.

    “Saya tahu betul tentang Banyuwangi karena ibu saya orang Pasuruan, jadi saya mengerti tentang Jawa Timur. Saya tahu Banyuwangi yang dulunya daerah miskin, kini justru menjadi daerah dengan angka kemiskinan terendah di Jawa Timur,” kata  Lalu.

    Untuk itu Lalu yang baru 9 bulan menjabat sebagai gubernur, berharap bisa mengikuti jejak Banyuwangi. 

    Mendengar paparan Bupati Ipuk, Prof Gautama mengapresiasi apa yang dilakukan Banyuwangi selama ini. “Welldone. Selamat buat Banyuwangi. Seharusnya ini bisa menjadi yang terbaik di dunia,” kata Prof. Gautama. (her)

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini
    Captcha verification failed!
    Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

    Artikel Terbaru