Surabaya 02 Juli 2025 | Draft Rakyat Newsroom – Sebanyak 4.226 mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur diterjunkan untuk berkontribusi dalam pengembangan ekonomi kreatif di Kota Surabaya. Kegiatan ini dilaksanakan melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Bela Negara SDGs 2025, yang menyasar 28 kecamatan dan 139 kelurahan.
Rektor UPN Veteran Jawa Timur, Prof. Akhmad Fauzi, menyampaikan bahwa program ini selaras dengan arah pembangunan Kota Surabaya yang tengah berupaya memperkuat ekosistem ekonomi kreatif. Para mahasiswa diharapkan mampu menghadirkan inisiatif-inisiatif pemberdayaan yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, membuka lapangan kerja, serta memanfaatkan teknologi tepat guna.“Mahasiswa tidak hanya belajar, tetapi juga diharapkan menjadi motor penggerak perubahan di tengah masyarakat,” ujarnya, Rabu (2/7/2025)
Prof. Fauzi menekankan bahwa partisipasi mahasiswa dalam program ini ditujukan untuk memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan Kota Surabaya yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui pendekatan inovasi sosial dan partisipatif, mahasiswa diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat berbasis komunitas.
Sementara itu, Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat dan KKN, Zainal Abidin Achmad, menjelaskan bahwa para mahasiswa akan melakukan pemetaan potensi wilayah serta merancang solusi kreatif yang aplikatif untuk masyarakat. Menurutnya, pendekatan ini akan memungkinkan mahasiswa menemukan permasalahan yang riil di lapangan dan menawarkan solusi yang relevan.“Dengan strategi yang telah dibekalkan, mahasiswa didorong untuk mengasah kemampuan dalam hal promosi serta penguatan identitas visual UMKM melalui teknologi digital,” tambahnya.
Untuk memastikan program berjalan efektif dan memberikan dampak nyata, setiap kelompok mahasiswa didampingi oleh dosen pembimbing lapangan yang bertanggung jawab di masing-masing wilayah.Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopumdag) Kota Surabaya, Febrina Kusumawati menilai bahwa gagasan dan kreativitas mahasiswa akan menjadi energi baru dalam mendorong pertumbuhan UMKM dan industri kreatif lokal.
Febrina optimis bahwa kolaborasi mahasiswa dan masyarakat, bila dilakukan dengan pendekatan riset dan pemetaan yang tepat, akan berdampak signifikan terhadap perkembangan ekonomi kreatif Surabaya. “Kami sangat mendukung adanya pendampingan langsung dari mahasiswa untuk memperkuat sektor ini,” ujarnya.
Selain di Surabaya, KKN UPN Veteran Jawa Timur juga dilaksanakan dalam lima skema lain: KKN Internasional di Timor Leste, KKN Kebangsaan di Kabupaten Maros dan Pangkep, KKN 3T di Kabupaten Gorontalo, KKN Kolaboratif bersama 18 perguruan tinggi di Kabupaten Jember, serta KKN Tematik Inovasi Pesantren yang berlangsung di delapan pondok pesantren di Jawa Timur. Program berlangsung sepanjang bulan Juli 2025. (nis)