Surabaya 13 September 2025 | Draft Rakyat Newsroom – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Akhmad Sruji Bahtiar mengingatkan untuk senantiasa mengedepankan kejujuran dalam memberikan penilaian bagi para peserta MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran) XXXI Tingkat Provinsi Jawa Timur 2025 yang dihelat di Kabupaten Jember. Pesan ini disampaikan Kakanwil saat memberikan pembinaan bagi Dewan Hakim MTQ XXXI setelah resmi dilantik oleh Ketua LPTQ 1, Imam Hidayat pada Sabtu (13/9) di Pendopo Wahyawibawagraha Pemkab Jember.
Di hadapan 130 dewan hakim, Kakanwil mengingatkan untuk senantiasa bersikap objektif ketika menilai para peserta.
“Bapak/Ibu dewan hakim tidak boleh memihak siapapun dan jangan mau dipengaruhi oleh siapapun. Penilaian dewan hakim haruslah berdasarkan kompetensi dari para peserta,” tutur Kakanwil.
Ia mengungkapkan adanya ajang MTQ ini untuk mengetahui dan memilih kemampuan yang terbaik dari peserta dalam membaca, menghafal, dan memahami Al Quran sebagai syiar dan dakwah kepada masyarakat.
“Memilih peserta dengan kompetensi terbaik adalah bentuk menghargai kerja keras peserta yang mungkin mereka telah melakukan segala daya upaya terbaiknya dalam berlatih. Jangan sampai yang menjadi pemenang bukan yang terbaik,” ingatnya.
Sementara itu, Ketua LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran) 1, Imam Hidayat yang juga merupakan Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, dalam sambutannya mengungkapkan kualitas MTQ ditentukan kualitas dewan hakim.
“Karena untuk memilih peserta dengan kualitas terbaik ditentukan oleh kualitas dewan hakim dalam menilai peserta,” tuturnya.

Ia menuturkan pelantikan dewan hakim bukan sekedar seremonial tetapi mempunyai tanggungjawab moral karena telah bersumpah dan bersaksi di hadapan Alloh SWT.
“Bapak/Ibu dewan hakim memiliki tanggungjawab menjalankan amanah sebaik-baiknya,” tuturnya.
Ia berharap MTQ tahun ini yang mengangkat tema “Dengan MTQ XXXI Tingkat Jawa Timur, Kita Rawat Nilai-Nilai Al-Qur’an Menuju Jawa Timur Gerbang Baru Nusantara”, tidak hanya indah dari lantunan ayat-ayatnya tetapi juga indah dalam pelaksanaannya yakni dilakukan dengan penilaian yang jujur dan adil.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Harry Agustriono yang memberikan sambutan mewakili Bupati Jember, mengungkapkan dewan hakim tidak hanya sekedar bertugas menilai tetapi juga menjaga marwah dan kredibiltas kegiatan MTQ.
“Jika penilaian para dewan hakim dilakukan secara profesional, dari ajang MTQ tingkat provinsi akan dihasilkan para qori/qoriah terbaik baik tingkat nasional maupun internasional,” ungkapnya.
130 dewan hakim yang dilantik terdiri dari dewan pengawas, pimpinan dewan hakim, majelis hakim, panitera MTQ XXXI Provinsi Jawa Timur Tahun 2025. Pembukaan MTQ XXXI akan diselenggarakan malam ini di Stadion Jember Sport Garden. (her)