Surabaya 23 Oktober 2025 | Draft Rakyat Newsroom – Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga (UNAIR), Ilham Ananda Wahyudi berhasil meraih Juara II Kategori Laki-Laki Duta Literasi Keuangan OJK Kediri. Penghargaan tersebut diselenggarakan oleh Kantor OJK Kediri dan diumumkan pada Sabtu (18/10/2025) di Balai Kota Kediri.
Sebagai mahasiswa Ekonomi Islam, ketertarikan terhadap dunia keuangan dan perbankan cukup menjadi motivasi Ilham dalam mengikuti ajang tersebut. “Hati saya tergerak untuk menjadi pelopor dalam meningkatkan tingkat literasi di masyarakat guna menekan angka kriminalitas di sektor keuangan,” ungkapnya.
Usung Empat Proyek Literasi
Keberhasilan Ilham ia dapat karena gagasannya dalam pembuatan proyek literasi. “Salah satu penilaian tertinggi adalah pembuatan proyek literasi perfinalis. Saya selama periode bulan Juni sampai September telah membuat empat proyek literasi, baik secara online dan offline,” tuturnya. Proyek yang sudah berjalan tersebut ia sampaikan melalui presentasi saat grand final.
Proyek pertama berupa pembuatan konten edukasi yang ia unggah di Instagram pribadi dengan tema kewaspadaan investasi. Proyek kedua, sosialisasi literasi keuangan di Desa Wisata Gunungsari Madiun dengan judul Pendampingan Pelatihan Strategi Pemasaran Digital dan Literasi Keuangan bagi UMKM di Sektor Pariwisata. Proyek ketiga, sosialisasi dalam rangka memperingati Hari Indonesia Menabung pada 200 siswa SMP. Proyek keempat, sosialisasi literasi keuangan dengan tema lembaga keuangan perbankan di SMK PGRI 1 Mejayan.
Memaknai Tanggung Jawab dalam Penghargaan
Selanjutnya, Ilham memaknai prestasi ini lebih dari sekadar penghargaan. Menurutnya, ini adalah tanggung jawab sebagai generasi muda yang memiliki hak dan kewajiban dalam menyebarkan dan mengedukasi masyarakat tentang keuangan. “Harapan saya, tingkat literasi keuangan masyarakat lebih tinggi daripada tingkat inklusi, guna membantu menekan kriminalitas di sektor keuangan,” jelasnya.
Perjalanan meraih penghargaan ini tidak mudah. Perbedaan lokasi antara kampus dengan proyek literasi yang dijalankan, menjadikan hal ini sebagai tantangan bagi Ilham. Ia menuturkan bahwa manajemen waktu yang baik menjadi kunci dalam keberhasilannya. Usahanya menunjukkan hasil yang baik. Dengan banyaknya prestasi yang telah ia raih, Ilham bangga atas kemauan berusaha dalam mengembangkan potensi diri dan berkontribusi kepada masyarakat. “Harapannya ke depan setelah menjadi Duta Literasi Keuangan OJK, saya juga bisa lebih berkontribusi dalam kegiatan kegiatan keuangan guna menunjang karir dan ilmu pengetahuan saya di dunia keuangan. Agar apa yang sudah saya dapat saat ini juga bermanfaat bagi saya sendiri dan lingkungan sekitar,” pungkasnya.(far)