More
    BerandaUncategorizedDosen UNAIR Sebut Potensi Penggunaan Mikroba dalam Mengatasi Pencemaran Lingkungan

    Dosen UNAIR Sebut Potensi Penggunaan Mikroba dalam Mengatasi Pencemaran Lingkungan

    Penulis

    Tanggal

    Kategori

    Surabaya 30 April 2025 | Draft Rakyat Newsroom – Masalah pencemaran lingkungan perairan telah menjadi problematika klasik di masyarakat saat. Banyaknya limbah yang mencemari lingkungan makin hari makin bertambah. Para peneliti telah mencari berbagai cara untuk dapat mengurangi dampak pencemar bagi lingkungan, salah satunya yaitu dengan bioremediasi.

    Menanggapi hal tersebut, dosen Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK) Universitas Airlangga (UNAIR), Ayu Lana Nafisyah SPi MSc PhD memberikan pendapatnya. Menurutnya, pencemaran lingkungan telah menjadi suatu masalah yang kompleks dan memerlukan solusi konkrit yaitu salah satunya pemanfaatan mikroba termasuk bakteri, jamur, hingga mikroalga dalam proses bioremediasi.

    Solusi Efektif

    Bioremediasi merupakan upaya memanfaatkan organisme hidup seperti bakteri, jamur dan mikroalga sebagai bioremediator untuk membersihkan polutan pada lingkungan. Mikroba sering digunakan dalam proses pengolahan limbah sebelum pembuangan ke perairan lepas melalui beberapa mekanisme, salah satunya biosorpsi yang mana terjadi penyerapan dan pengikatan zat pencemar yang ada di lingkungan.

    “Bioremediasi menjadi solusi yang dinilai lebih efektif dibandingkan dengan menggunakan bahan kimia untuk menguraikan bahan pencemar pada lingkungan, yang mana dapat meninggalkan residu. Sehingga bioremediasi dapat menjadi alternatif yang lebih aman,” ungkapnya.

    Ayu menyebut meskipun merupakan salah satu solusi yang sedang dikembangkan, bioremediasi perlu pengawasan dalam penggunaannya. Penggunaan mikroalga misalnya, jika diaplikasikan secara berlebihan dapat memberikan dampak negatif pada lingkungan berupa terjadinya ledakan populasi atau dikenal dengan istilah blooming algae.

    “Dosis yang tepat perlu diperhatikan untuk mencegah blooming atau pertumbuhan mikroalga secara berlebihan dan dapat mengurangi kadar oksigen dalam air sehingga menyebabkan kematian massal biota air. Jika aplikasi bioremediator dilakukan secara in situ, terdapat potensi bahaya utamanya pada ikan di kawasan tersebut melalui proses biomagnifikasi dimana akumulasi polutan dapat terjadi akibat adanya kontak dengan agen bioremediasi sehingga jenis mikroba dan dosis yang digunakan harus tepat. Solusi yang lebih efektif lainnya adalah dengan melakukan pencegahan meningkatnya polutan di bumi,” ungkapnya.

    Urgensi dan Peran Masyarakat

    Urgensi dalam penanganan polutan pada lingkungan menjadi hal yang harus segera diatasi karena mempengaruhi berbagai sektor kehidupan. Peningkatan jumlah penduduk menjadi salah satu faktor yang meningkatkan jumlah polutan, sampah dan limbah pada lingkungan, baik lingkungan perairan maupun daratan.

    “Beberapa program yang dicanangkan masih belum terlaksana secara maksimal. Salah satunya yaitu upaya penggunaan tote bag sebagai solusi dalam mengurangi penggunaan kantong plastik sekali pakai. Hal ini justru memunculkan masalah baru karena masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan ulang tote bag-nya saat belanja dan malah membeli yang baru. Padahal materialnya lebih sulit terurai dari kantong plastik sekali pakai,” ungkapnya.

    Ayu menyebut bahwa masyarakat memiliki andil yang besar dalam mencegah pencemaran lingkungan yang dapat dimulai dari diri sendiri. Memilah sampah, mengurangi penggunaan sampah sekali pakai, dan mengolah limbah rumah tangga dapat menjadi opsi yang tepat untuk dilakukan. “Memang untuk dapat memahami konsep bioremediasi masih cukup awam bagi masyarakat umum. Peneliti masih berupaya menemukan solusi terbaik dan aplikatif untuk menyingkirkan polutan di alam. Peran masyarakat diperlukan dalam upaya pencegahan meningkatnya polutan organik maupun anorganik yang dihasilkan sehari-hari menjadi salah satu kunci untuk dapat mencegah pencemaran lingkungan menjadi lebih parah,” pungkasnya.(sar)

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini
    Captcha verification failed!
    Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

    Artikel Terbaru