More
    BerandaTeknologiInovasi Motion Control dan Cable Driven Robot Antarkan Mahasiswa UNAIR Sabet Silver...

    Inovasi Motion Control dan Cable Driven Robot Antarkan Mahasiswa UNAIR Sabet Silver Medal Internasional

    Penulis

    Tanggal

    Kategori

    Surabaya 12 Februari 2025 | Draft Rakyat Newsroom – Mahasiswa Universitas Airlangga (UNAIR) kembali membuktikan prestasi luar biasa dalam ajang internasional. Silver medal International Creative & Innovative Idea Competition 2025 berhasil disabet pada Minggu (9/2/2025) secara daring. Tim tersebut beranggotakan Isac Muhammad K Gibran (S1-Akuakultur, FIKKIA), Laurent Mercy Pankito (S1-Akuakultur, FIKKIA), Iftitah Ahdani Zuhri (S1, Akuakultur FIKKIA), Nashwa Mawla Audyia (S1-Kedokteran Hewan, FIKKIA), dan Habib Anwash (D4-Teknik Informatika, Fakultas Vokasi). Mereka menggagas inovasi alat penyebar pestisida udara berbasis motion control dengan konsep cable driven robot bernama ADICHINE.

    Robot Berbasis Kabel dan Motion Control

    Mewakili tim, Iftitah mengatakan serangan hama global telah mengurangi produksi pertanian hingga 40 persen. Hingga kini, petani menyemprotkan pestisida secara manual atau melalui drone yang mahal dan memiliki keterbatasan jangkauan. ADICHINE hadir sebagai inovasi alat penyebar pestisida udara berbasis motion control dengan konsep cable driven robot. Alat itu menawarkan otomatisasi sistem yang lebih presisi, terjangkau, dan ramah lingkungan.

    “ADICHINE dapat membantu meningkatkan produktivitas pertanian, membuat pasokan pangan tetap stabil dan ketahanan pangan lebih terjamin. Teknologi tersebut lebih efisien, murah, dan optimal daripada konvensional maupun drone,” katanya.

    ADICHINE dapat bergerak secara terkontrol dan presisi berkat teknologi motion control.

    Dengan sistem cable driven robot, alat tersebut dapat menjangkau area pertanian lebih luas dengan mengurangi penyemprotan berlebih.

    ADICHINE berbeda dengan drone penyemprot yang memerlukan baterai mahal dan perawatan rutin. Penggunaan sistem kabel membuat lebih efisien secara energi. “Dengan sistem motion control dan cable driven robot, ADICHINE mengurangi kehilangan hasil panen akibat hama seperti wereng,” tuturnya.

    Pengendalian pestisida secara lebih presisi mampu menjaga keseimbangan ekosistem. Ekonomi hijau berbasis pertanian untuk generasi mendatang juga akan berdampak luas dalam keamanan pangan berkelanjutan.

    Inovasi dan Peluang Baru

    Iftitah berharap ADICHINE tidak hanya menjadi sekadar inovasi, tetapi juga solusi nyata bagi petani di Indonesia. Dengan teknologi ini, ADICHINE membuka peluang bisnis baru dalam bidang teknologi pertanian (agritech). Sehingga menciptakan lapangan pekerjaan bagi teknisi, insinyur, dan distributor alat pertanian modern. Petani juga semakin produktif dengan penerapan teknologi modern tanpa takut serangan hama. “Tidak hanya membantu petani skala besar, tetapi juga petani kecil pedesaan agar bisa menikmati manfaat teknologi modern. Kami juga berharap ADICHINE berkontribusi dalam mewujudkan pertanian yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan,” harapnya. (nis)

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini
    Captcha verification failed!
    Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

    Artikel Terbaru