Surabaya 10 April 2024 | Draft Rakyat Newsroom-Penjabat Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono bersama istri didampingi Pj. Sekdaprov Bobby Sumiarsono. melaksanakan Sholat Idul Fitri 1445 Hijriah di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Rabu (10/4/2024).
Sholat Idul Fitri 2024 diikuti juga mantan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Ketua DPRD Jatim Anwar Sadad, dan puluhan ribu jamaah, dengan Imam, KH Abdul Hamid Abdullah dan Khotib Prof KH Mohammad Ali Azis, Guru Besar Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
Khotib Shalat Idul Fitri 1445 H di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya (MAS) Prof DR KH Moh Ali Aziz MAg menyerukan kepada tokoh dan masyarakat agar jangan membangun negeri dengan kebencian.
“Kita perlu berguru kepada Nabi Ibrahim yang membangun negeri dengan tiga pilar nasionalisme sebagaimana disebut dalam Al-Qur’an Surah Al-Baqarah Ayat 126 yakni aman, nyaman, dan iman,” katanya.
Prof Ali Aziz menjelaskan ayat diatas menjelaskan doa Nabi Ibrahim ketika membangun negeri Makkah adalah negeri yang aman, berilah rizki, dan penduduknya yang beriman. “Ayat di atas menjelaskan nasionalisme Nabi Ibrahim setelah selesai membangun ka’bah, ia memohon kepada Allah tiga hal, yaitu aman, nyaman, dan iman,” katanya
Ia menegaskan bahwa pilar pertama bernegara yang diminta Ibrahim adalah negara yang aman.”Apa mungkin orang bisa menjalankan ibadah dengan tenang jika negara kacau. Apakah ada orang yang berani umrah dan haji ke Makkah, jika Makkah tidak aman. Apakah kita bisa leluasa shalat idul fitri seperti pagi ini, jika negara lagi perang saudara,” katanya.
Oleh karena itu, katanya, bangsa Indonesia harus bersyukur dengan pemilu dan pilpres yang berlangsung lancar dan aman, khususnya di Jawa Timur, padahal pemilu di sini adalah pemilu paling berat dan ribet di dunia.
Sementara itu, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengatakan momen meraih fitrah di Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 menjadi refleksi untuk bersama-sama mensyukuri situasi aman dan nyaman yang terjaga di Jawa Timur. Terlebih seluruh rangkaian ibadah selama Bulan Suci Ramadhan yang dilaksanakan di Jatim berlangsung lancar aman dan guyub rukun.
“Allhamdulillah situasi aman dan nyaman ini bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat Jatim sehingga hari ini kita merayakan hari kemenangan. Hal ini tidak lepas dari peran seluruh elemen di Jatim. Termasuk di dalamnya Pemprov, pemkab, pemkot dan juga TNI serta Polri,” tegasnya seusai melaksanakan Sholat Idul Fitri.
Pj. Gubernur Adhy juga menyampaikan Jawa Timur mampu menjaga stabilitas harga bahan pokok selama bulan Ramadan dan Idul Fitri. Pemerintah berupaya untuk menjaga dan memenuhi seluruh pasokan komoditi bahan pokok sehingga tidak terjadi kelangkaan di tengah tengah masyarakat.
“Masyarakat diberikan rasa aman sehingga seluruh aktifitas masyarakat bisa berlangsung dengan nyaman, bisa beribadah dan merayakan hari kemenangan pada Sholat Idul Fitri dapat berlangsung dengan khidmad,” jelasnya.
Selain itu, untuk memobilisasi pelaksanaan mudik dan balik Pemprov Jatim menggelar pelaksanaan Mudik dan Balik gratis. Pelaksanaan mudik dan balik gratis kehadirannya disambut dengan rasa antusiasme yang tinggi.(bry)