Blitar 11 Oktober 2023 | Draft Rakyat Newsroom-Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa kembali menyapa masyarakat Jatim dan menyerahkan bantuan sosial (bansos). Usai berziarah dan tabur bunga di makam Bung Karno, orang pertama di Jatim itu mengunjungi Kab. Blitar, Rabu (11/10/2023).
Di titik ke-15 Safari Bansos ini, Gubernur Khofifah menyerahkan sejumlah bansos, tali asih, dan zakat produktif di Pendopo Sasana Adhi Praja. Turut hadir mendampingi Gubernur Khofifah, Bupati Blitar Rini Syarifah, Kepala Dinsos Provinsi Jatim dan Kepala OPD Pemprov Jatim terkait, Kepala BUMD Provinsi Jatim, serta Kepala OPD Pemkab Blitar.
Bantuan yang diserahkan, yaitu Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD) dan alat bantu mobilitas berupa kursi roda yang diserahkan secara simbolis kepada 10 orang penyandang disabilitas.

Di Kab. Blitar, bantuan ASPD diserahkan kepada 125 orang penyandang disabilitas. Masing-masing PM bansos ASPD memperoleh bantuan uang tunai Rp300 ribu per bulan yang disalurkan setiap tiga bulan sekali secara cash transfer melalui Bank Jatim. Dalam setahun, PM mendapatkan total bantuan sejumlah Rp3.600.000.
Selain bansos ASPD, Pemprov Jatim melalui Dinsos Jatim juga memberikan alat bantu mobilitas kepada 32 orang penyandang disabilitas di Kab. Blitar.
Selanjutnya, bansos Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang diserahkan secara simbolis kepada 30 orang. Di Kab. Blitar, bansos sebesar Rp3 juta ini diberikan kepada 100 orang penerima manfaat yang telah memiliki embrio usaha.
Sementara, tali asih diserahkan kepada 25 orang Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kab. Blitar dan Kota Blitar, masing-masing sebesar Rp1,5 juta per triwulan, serta 30 orang anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kab. Blitar dan Kota Blitar yang masing-masing menerima sejumlah Rp750 ribu per triwulan.


“TKSK, Tagana, dan Jatim Social Care (JSC) ini bergerak underground dalam menangani pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS). Mereka melakukan langkah solutif, rehabilitatif, sampai proses pemberdayaan dalam penanganan PPKS,” ucapnya.
Mantan Menteri Sosial itu juga mengapresiasi kegotongroyongan pilar-pilar sosial di Jatim dalam membantu Pemprov Jatim mengatasi PPKS.
“Kami atas nama Pemprov Jatim dan Pemkab Blitar menyampaikan terima kasih kepada pilar-pilar sosial yang telah memberikan dedikasi luar biasa kepada masyarakat Jatim. Mudah-mudahan terus semangat karena njenengan telah memberikan kesalehan sosial yang luar biasa,” tutur Gubernur Khofifah.


Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Khofifah menyerahkan pula serta zakat produktif kepada 100 orang pelaku usaha mikro. Masing-masing mendapatkan bantuan modal usaha sebesar Rp500 ribu per orang.
“Hampir empat tahun kami keliling membagikan zakat produktif untuk usaha ultra mikro. Kami harapkan mereka bisa terhindar dari rentenir,” ungkapnya.
Sebetulnya, bagi pelaku usaha mikro Pemprov Jatim menyiapkan Pro Kesra melalui Bank UMKM dengan bunga per tahun 3 persen, maksimal Rp50 juta.
“Bunga 3 persen per tahun ini sudah sangat longgar bagi pelaku usaha mikro. Mudah-mudahan masyarakat terkonfirmasi dengan adanya program Pro Kesra. Pokoknya bagaimana cara menghindarkan masyarakat dari rentenir, termasuk pinjol ilegal,” tutur Gubernur.


Sebagai upaya stabilisasi sembako, Gubernur Khofifah menggelar pasar murah ke-30 di halaman Pendopo Pendopo Sasana Adhi Praja. Pasar murah yang termasuk rangkaian Hari Jadi Provinsi Jatim ke-78 ini menyediakan beras, minyak goreng, telur, dan gula di bawah harga pasar.
“Beras medium di Kab. Blitar Rp11.400, di pasar murah kami jual Rp10.400. Ada selisih seribu, lebih murah daripada harga di pasar. Begitu juga telur, harga di pasar Rp27 ribu, di Blitar Rp25 ribu, kami jual di pasar murah Rp22 ribu. Begitu pula gula dan minyak goreng. Harapan kami pasar murah ini memberikan media keterjangkauan masyarakat atas pemenuhan sembako,“ jelas Gubernur Khofifah.
Torisah, ibu dari Riky Nuansa (24), salah satu penerima bantuan ASPD dan alat bantu mobilitas mengaku sangat senang mendapatkan bantuan kursi roda untuk anaknya.
“Sangat bahagia, semoga bermanfaat,” ujarnya dengan mata berbinar.
Dia juga mendoakan Gubernur Khofifah tetap jaya agar selalu membagikan berkah kepada masyarakat. (nis)