Jakarta 20 Desember 2023 | Draft Rakyat Newsroom-Kejuaraan Nasional Antar Perkumpulan bertajuk 5th Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2023 di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta, sampai hari Ke III, kontingen loncat indah Jatim posisi di runner up dengan raihan 10 emas 10 perak 2 perunggu di bawah kontingen DKI Jakarta dengan 13 emas 9 perak 7 perunggu,posisi ke III Sumsel dengan 2 emas 5 perak 3 perunggu dan Jabar 2 emas 3 perak 4 perunggu.
Hal ini dikatakan Ronaldy Herbintoro manajer sekaligus pelatih Loncat Indah Jatim, di Jakarta Rabu (20/12/2023).
Ronaldy Herbintoro mengatakan peluang Jatim untuk menambah pundi medali emas, perak perunggu masih terbuka karena hari ini Rabu (20/12/2023) atlet-atlet loncat Indah Jatim masih bertanding dan berjuang untuk meraih yang terbaik.
Capaian sampai hari ke-3, tim loncat indah Jatim telah memperoleh 10 medali emas, 10 medali perak dan 2 medali perunggu. Capaian ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Jatim, karena muncul juara-juara baru dikelompok usia muda. Bibit-bibit atlet muda ini nantinya menjadi tumpuan perkembangan cabor loncat indah Jatim yang akan menggantikan para seniornya.
Dengan prestasi yang ditunjukkan oleh para atlet muda ini menjadi cerminan bahwa pembinaan sejak dini atlet pemula di Jatim adalah cukup baik, ditengah-tengah keterbatasan yang ada.
Terutama adanya keterbatasan pada ketersediaan fasilitas kolam loncat indah, yang hanya ada 1 yang berstandar untuk bisa digunakan sebagai tempat latihan di seluruh Jawa Timur.
Adanya atlet muda yang berprestasi dan fasilitas tempat berlatih yang memadahi, akan menjadi tumpuan bagi Jatim untuk terus menjadi barometer perkembangan cabor loncat indah. Terlebih, cabor loncat indah selalu bisa memenuhi target capaian medali emas di PON dan menjadi penyumbang 5 medali emas bagi Jawa Timur pada PON di Jabar tahun 2016 dan PON Papua ditahun 2021.
Ditingkat internasional, Jatim menjadi satu-satunya provinsi yang mewakilkan atlet loncat indah pada Sea Games dan Asian Games tahun 2023. Pada Sea Games ke-32 yang lalu, atlet Jatim mampu mempersembahkan 1 medali perak dan 1 medali perunggu.
Prestasi ini, bagi kami adalah perjuangan ditengah-tengaj keterbatasan yang ada, dengan harapan bahwa adanya perhatian dari para pemangku kepentingan, baik ditingkat provinsi maupun kabupaten/kota untuk bisa memberikan fasilitas berlatih yang lebih layak bagi kami, sehingga prestasi kami kedepan akan bisa menjadi lebih baik lagi.
Dari 7 medali emas Jatim di hari ke II dan ke III diantaranya atas nama Gladies Lariesa Garina nomor sinkro menara terbuka putri, ( emas), 2 Al Ghaaazy Adriel Purnomo 3 M KU C PUTRA, 3 Achmad Aimar Ghali Zikri 1 M KU D Putra, Sifa Kartika Putri 1 M KU D putri, Aldinsyah Putra Rafi dan Gladies Lariesa Garina sinkro 3 m mix, Gladies Menara Terbuka Putri
Sebelumnya 3 medali emas di sumbang atas nama 1 emas team event (Aldinsyah Putra Rafi dan Gladies Lariesa),. 1 emas 1 m terbuka putri (Gladies Lariesa) dan 1 emas sinkro putri 3m (Gladies Lariesa dan Linar Betiliana),
5 medali perak di sumbangkan atas nama 1 perak sinkro 3m (Aldinsyah Putra Rafi dan Yovy Surya Wahyu), perak ke II atas nama 1 perak KU C menara (Al Ghaazy Adriel), perak ke III 1 perak KU A 1M (M. Aditya Perwira) perak ke IV 1 perak KU D 3M (Aimar) dan perak ke V 1 perak KU D 3M (Nastiti), perak ke V 1 perak 1m terbuka putri (Linar Betiliana) Dan 1 medali perunggu atas nama 1 perunggu KU B 1M ( Matthew Kusumawardana).(Ib)