Malang 17 Desember 2023 | Draft Rakyat Newsroom- 4 Penerima Manfaat Disabilitas Netra (PM Distra) milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) melalui Unit Pelaksana Teknis Rehabilitasi Sosial Bina Netra (UPT RSBN) Malang Dinas sosial Jatim mengikuti gelaran Kompetisi Paralimpic Provinsi Jawa Timur yang diadakan di lapangan Koni Jawa Timur,Surabaya. Sabtu (16/12/2023)
Ajang bergengsi bagi atlet-atlet disabilitas itu diikuti oleh para atlet-atlet disabilitas dari kabupaten/kota di Jawa Timur. Tujuan gelaran itu dilakukan sebagai upaya menggali dan menemukan bibit atlet para penyandang disabilitas.
UPT RSBN Malang mengirimkan 4 atlet untuk mengikuti gelaran tersebut dan di dampingi oleh pendamping dan instruktur. 4 atlet PM Distra mewakili kota dan kabupaten asal masing-masing. 4 atlet PM distra meraih hasil membanggakan Atletik dari UPT RSBN Malang di cabang lari adalah Lutvian Habibi mewakili Kab. Malang meraih juara 1 Lari 400m putra dan juara 2 Lari 100m putra,Sadiva Adi Satrio mewakili kab.mojokerto berhasil meraih juara 2 Lari 200m putra dan juara 2 Lompat jauh.

Sementara di cabang Tolak peluru putra Awalul Safii meraih juara 1 an.Awalul Safi’i dan juara 1 Lempar lembing putra: awalul mewakili kab.Magetan Chandra Bayu mewakili kab.Malang berhasil meraih juara 3. Untuk di cabang Lempar cakram putra awalul safii berhasil meraih juara 2
Ka.UPT RSBN Malang Firdaus Sulistijawan mengapresiasi gelaran ini.”Selamat untuk para PM Distra telah meraih hasil yang membanggakan. Hal ini sekaligus sebagai pembuktian bahwa sesungguhnya kawan distra bukan terbatas, mereka memiliki talenta tak berbatas” ujarnay
Selain untuk melatih mental para PM yang mengikuti gelaran ini juga sekaligus untuk menggali potensi mereka dalam bidang olahraga.Mereka para PM Distra selama ini telah memanfaatkan sarana lapangan atletik di UPT RSBN untuk mengasah kemampuan mereka dan di dampingi oleh instruktur.
dengan bekal yang cukup selama pemusatan latihan selama ini,PM Distra bisa berprestasi setinggi- tingginya dan membanggakan.
Selain itu ajang kompetisi paralimpic ini, adalah ingin mengumpulkan kawan-kawan disabilitas. Selain untuk silahturahmi, ajang ini juga mengenalkan kepada masyarakat agar mereka tahu, ada ajang olahraga khusus untuk penyandang disabilitas.(br)