Surabaya 31 Oktober 2025 | Draft Rakyat Newsroom – Thailand-Badan Penjaminan Mutu Universitas Negeri Surabaya menjalin kolaborasi internasional dengan Nakhom Phanom University Thailand untuk menyelenggarakan Pelatihan Pengembangan Metode Importance Performance Analysis (IPA) sebagai Continuous Quality Improvement (CQI). Kegiatan pelatihan dilaksanakan dua tahap yaitu secara daring dan luring.
Pelatihan secara daring diselenggarakan pada Kamis, 21 Agustus 2025 melalui zoom. Kegiatan yang berlangsung selama tiga jam tersebut diikuti oleh Dekan dan tim penjaminan mutu Nakhom Phanom University Thailand. Pada sambutannya, Dr. Widowati Budijastuti, M.Si., selaku Kepala BPM UNESA, menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan analisis data survei kepuasan metode IPA sangat penting untuk menunjang penjaminan mutu internal dan eksternal khususnya akreditasi internasional.
Ada dua narasumber yang memberikan pelatihan tahap pertama berfokus penguasaan teoritis. Pertama, Jaka Nugraha, S.AB., M.AB., M.BA. yang memaparkan metode service quality servqual dan instrumen survei kepuasan. “Ada lima aspek dalam pengembangan instrumen survei kepuasan yaitu tangible, realibility, empathy, responsivenes, dan assurance“. Pada materi kedua yaitu Dr. Wiyli Yustanti, S.Si., M.Kom. yang memaparkan analisis data survei kepuasan dengan metode Importance Performance Analysis (IPA).
Pelatihan secara luring dilaksanakan tanggal 21 Oktober 2025 di Chaturawit Meeting Room (Room 143), 4th Floor, Chaturawit Building, Faculty of Education, Nakhon Phanom University.Kegiatan yang berlangsung selama tiga jam tersebut dihadiri oleh President, Vice President, Dean, dan Quality Assurance StaffNakhon Phanom University. Pada kegiatan luring ini berfokus pada praktik penyusunan instrumen survei kepuasan dan analisis data survei kepuasan dengan metode IPA. Kegiatan diawali dengan penandatanganan dokumen kerjasama internasional antara kedua belah pihak.
Narasumber yang memberikan pelatihan tahap kedua untuk penguasaan praktik ada dua orang. Pertama, Jaka Nugraha, S.AB., M.AB., M.BA. yang memaparkan praktik penyusunan instrumen survei kepuasan mahasiswa dengan metode service quality servqual. Pada materi kedua yaitu Dr. Wiyli Yustanti, S.Si., M.Kom. yang memaparkan analisis data survei kepuasan dengan metode Importance Performance Analysis (IPA) berbantuan excel. “Berdasarkan analisis metode IPA, akan muncul diagram kartesius yang terbagi menjadi empat kuadran” kata Bu Wiyli.
Harapan dari diadakannya pelatihan ini yaitu tim penjaminan mutu Nakhom Phanom University Thailand dapat mengembangkan instrumen survei kepuasan berdasarkan Key Performance Indicator (KPI) dan melakukan analisis data menggunakan metode IPA. Hasil dari pelatihan ini ditargetkan bisa meningkatkan kualitas penjaminan mutu perguruan tinggi secara global.